Cara Mengurai Urea Yang Sudah Menjadi Karang Tanah
Beberapa rekan petani kelas rakyat jelata di Indonesia sering menanyakan seperti apa itu karang tanah, istilah karang tanah ini tercipta karena tekstur tanah yang keras, salah satu unsur penyebabnya adalah pupuk urea.
Aktifitas buidaya tanaman yang dilakukan selama bertahun-tahun, dengan aneka macam tanaman budidaya dengan penggunaan urea, menyebabkan terciptanya karang tanah, dimana urea yang diberikan tidak sepenuhnya terurai dan menjadi nutrisi tanaman, ada banyak penyebabnya mengapa urea tidak terurai, salah satunya karena pengendapan oleh air, baik itu air saluran irigasi maupun air curahan hujan.
Jadi proses terjadinya karang tanah ini hampir terjadi disetiap jenis tanaman budidaya, baik tanaman hortikultura maupun tanaman tahunan, semisal karet, sawit dan lain sebagainya.
Karena itu karang tanah bisa dikatakan pupuk urea mubazir yang tidak menjadi nutrisi bagi tanaman, lalu bagaimana caranya agar urea yang sudah menjadi karang tanah ini bisa diurai kembali?
(Eri petani Dharmasraya, menggunakan Herbafarm untuk mengurai karang tanah pada areal pertanaman cabe) |
Salah satu cara yang terbukti ampuh untuk mengurai karang tanah yang disebabkan oleh urea, adalah dengan memanfaatkan mikroorganisme pengurai, semisal bakteri, jamur dan virus, namun yang paling umum efektif dan mudah, adalah dengan menggunakan bakteri.
Karena prinsip kerja penguraian urea karang tanah ini tidak bisa instan, artinya satu kali aplikasi belum tentu urea karang tanah akan terurai, maka dari itu dilakukan berulang kali.
Proses penguraian karang tanah yang disebabkan oleh urea, bisa dilakukan dengan memanfaatkan media kompos, artinya sebelumnya dibuat kompos yang sudah diberikan bakteri pengurai.
Untuk biang bakteri pengurai banyak tersedia dipasaran, diantaranya dengan memanfaatkan EM4, bio organik, dan lain sebagainya, dan produsen pupuk juga banyak mengeluarkan aneka merek untuk bakteri pengurai ini, misalkan NASA, Herbafarm, dan lain-lain, namun dari sekian banyak biang bakteri pengurai yang tersedia, pengalaman beberapa petani di Dharmasraya lebih cenderung menggunakan Bio organik Herbafarm, produk biang dari PT Sidomuncul.
Dengan menggunakan bio organik dalam pembuatan kompos, anda mendapat dua keuntungan sekaligus, yaitu nutrisi yang berasal dari kompos dan bakteri pengurai karang tanah yang turut aktif bekerja.
Beberapa petani di Kabupaten Solok yang kami temui menggunakan pupuk kandang untuk memenuhi nutrisi tanaman mereka, dengan memberikan bio organik pada pupuk kandang juga membantu penguraian karang tanah yang disebabkan oleh urea.
Bagi anda yang ingin memanfaatkan bio organik merek apapun untuk menguraikan urea yang sudah menjadi karang tanah, bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.
Cara menguraian urea yang sudah menjadi karang tanah
1. Menyemprotkan bio organik langsung ke tanah
2. Menyemprotkan bio organik langsung ke kompos buatan
3. Menyemprotkan bio oranik langsung ke pupuk kandang yang dijadikan sebagai nutrisi tanaman.
Proses detail pembuatan kompos dengan tujuan salah satunya untuk mengurai karang tanah sudah kita bahas pada artikel sebelumnya, karena prosesnya tidak instan jadi diperlukan ketelitian dalam pelaksanaannya, untuk anda yang ingin mengetahui lebih lanjut cara pembuatan komposnya, silahkan simak pada link artikel kami dibawah ini.
[Cara pembuatan pupuk organik cair melalui proses pengomposan]
[Cara pembuatan pupuk organik cair melalui proses pengomposan]
Demikian uraian ringkas kita tentang mengurai urea yang sudah menjadi karang tanah, sampai jumpa pada artikel berikutnya, salam.
No comments