• Breaking News

    Bagaimana Cara Tanaman Jeruk Dalam Pot Cepat Berbuah

    Siapa yang tidak suka jeruk sebaiknya tidak baca ini, apalagi yang kita bahas ini persoalan membuat tanaman jeruk dalam pot bisa berbuah, memangnya ada tanaman jeruk dalam pot yang tidak bisa berbuah ? jawabannya tentu saja ada tanaman jeruk dalam pot yang tidak mau berbuah.

    Tanaman jeruk biasanya di tanam di lahan terbuka (lapang), dan dibudidayakan secara luas sebagai industry buah jeruk, untuk bermacam alasan tanaman jeruk sekarang juga dijadikan sebagai tanaman hias, artinya tanaman jeruk tidak diharapkan tumbuh tinggi besar, namun kecil saja tapi berbuah.

    Tanaman dalam pot dikenal juga dengan istilah tabulampot, maka tabulampot untuk jeruk harapannya dengan pertumbuhannya yang kecil dan mungil jeruk juga bisa berbuah lebat selebat-lebatnya.

    Bagaimana Cara Tanaman Jeruk Dalam Pot Cepat Berbuah

    Selain itu untuk alasan minimnya kepemilikan lahan maka tabulampot jeruk juga menjadi pilihan alternatif untuk tetap bisa membudidayakan jeruk, sehingga orang-orang perkotaan juga bisa membudidayakan jeruk.

    Sebelum kita menjelaskan rahasianya bagaimana caranya membuat tanaman jeruk dalam pot (tabulampot jeruk) bisa berbuah, kita bahas dahulu cara menanam jeruk dalam pot ini, sehingga bagi mereka yang belum tahu cara menanam jeruk dalam pot juga turut menambah pengetahuan.

    Bahan dan peralatan yang diperlukan untuk menanam jeruk dalam pot

    a. Benih jeruk yang sudah berumur 1 tahun atau 2 tahun

    b. Pot bisa dari semen atau drum bekas, berdiameter 35-50 cm/pot, atau bisa juga pot plastic diameter 50 cm tinggi 60 cm.

    c. Tanah humus/ pasir endapan sungai

    d. Pupuk kandang, bisa pupuk kandang kambing atau sapi

    e. Sekam/daun-daun kering yang telah dihancurkan

    f. Pupuk majemuk NPK (16-16-16) dan urea

    g. Pestisida untuk mengendalikan penyakit

    h. Pecahan genteng atau batu bata

    i. Gunting tanaman, sekop kecil, cangkul, gembor, jet spayer (2 liter)

    Cara menanam jeruk dalam pot

    Bagaimana Cara Tanaman Jeruk Dalam Pot Cepat Berbuah

    1. Menyiapkan media tanam

    Campurkan dua bagian tanah humus/pasir endapan sungai dengan pupuk kandang, ditambah bagian sekam/daun-daun kering, diaduk hingga rata menggunakan cangkul, bila tidak ada tanah humus/pasir endapan sungai bisa pula menggunakan campuran 2 bagian tanah ditambah 2 bagian pasir dan 1 bagian pupuk kandang ditambah sekam.

    Media tanam untuk tabulampot jeruk harus gembur dan porus supaya bisa menutaskan air dengan baik.

    2. Menutup lubang pot/drum dengan pecahan genting atau batu bata secukupnya supaya media tanam tidak terbuang keluar saat dilakukan penyiraman

    3. Mengisi pot dengan media tanam sampai terisi dua pertiga bagian pot menggunakan sekop kecil

    4. Menanam benih kedalam pot, kemudian diisi media tanam sampai penuh.

    5. Menyiram benih yang telah ditanam hingga semua media tanam cukup basah dengan menggunakan gembor.

    Dari dua proses diatas kita sudah menaman jeruk dalam pot (tabulampot jeruk), sekarang kita bahas cara pemeliharaannya.

    Pemeliharaan

    a. Jika musim kemarau lakukan penyiraman setiap dua sampai tiga hari sekali, sesuaikan dengan kondisi kelembapan media tanam, jangan pula menyiram terlalu becek sebab akan membuat akar jeruk menjadi busuk dan akibatnya daunnya menguning.

    b. Pempupukan dilakukan secara rutin setiap sekali sebulan menggunakan 15-25 gram pupuk NPK dengan 25 gram urea, kemudian disiram secukupnya.

    c. Kendalikan hama penyakit pada saat tanaman sedang tumbuh tunas baru utamanya, untuk mencegah serangan hama kutu daun, trips, dan ulat peliang daun dengan menggunakan insektisida berbahan aktif alfametrin/imidakloprit dengan takaran 0,5-1 ml/liter air disemprotkan menggunakan spayer, secara merata setiap tiga hari sekali selama sepuluh hari.

    Perlu diperhatikan bahwa sebagian besar hama pengganggu datang saat tumbu tunas baru dan saat bunga mekar sampai buah menjelang tua

    d. Setiap tunas yang tumbuh pada batang bawah, tunas air, tunas yang tumbuh pada ujung batang yang tumbuh terlalu banyak dan disisakan tiga tunas yang terbaik.

    Rahasia membuat tabulampot jeruk berbuah

    Jeruk umur 1,5 – 2 tahun yang pertumbuhannya normal sudah mampu berbuah, namun apabila asupan nutrisinya tercukupi terus menerun maka secara alami jeruk enggan berbuah, pada kondisi yang lain pada musim kemarau misalnya, tanaman jeruk dalam pot sering terjadi kekeringan kadang sampai daunnya layu.

    Maka dengan melakukan penyiraman akan memicu kembali pertumbuhan tunas baru yang diikuti dengan munculnya bunga.

    Nah sahabat pemirsa kondisi kekurangan air inilah kunci rahasianya, dengan menerapkan stress (Kekurangan air) pada tanaman jeruk setiap kali merencanakan pembungaan tanaman jeruk dalam pot, munculnya bunga disertai dengan putik buah.

    Tahapan pelaksanaan stress air pada tabulampot jeruk

    a. Umur tabulampot minimal 1-2 tahun yang sedang dorman

    b. Dibiarkan tidak disiram selama 3-5 hari sampai daunnya layu semi permanen, bila musim hujan “stress air” dilakukan dengan cara menyungkup pot dengan plastic, setelah daunnya layu semi permanen sungkup tadi dilepas dan dilakukan penyiraman.

    c. Berilah 40-50 gram pupuk NPK dicampur urea secukupnya kemudian disiram air sampai cukup lembab.

    d. Lakukan penyiraman secara rutin sampai tumbuh tunas dan berbunga.

    Bagaimana Cara Tanaman Jeruk Dalam Pot Cepat Berbuah

    Penggantian media tumbuh

    Karena tanaman jeruk dalam pot terbatas media tanamnya, sehingga pada waktu-waktu tertentu (1-2 tahun) cadangan makanan akan habis sehingga pertumbuhannya terhenti dan media tanamnya penuh dengan perakaran tanaman, maka dari itu perlu dilakukan penambahan atau penggantian media tumbuh, cara mengganti media tanam tabulampot jeruk sebagai berikut.

    1. Tanaman dikeluarkan dari pot

    2. Lakukan pemotongan akar sepanjang lebih kurang 3-5 cm melingkar dari tepi perakaran.

    3. Masukkan media tumbuh yang baru ke dalam pot

    4. Masukkan kembali tanaman kedalam pot dan ditambahkan media tumbuh secukupnya.

    5. Berikan pupuk NPK 40-50 gram ditambah 15-25 gram urea, taburkan merata dan siramlah sampai cukup basah/lembab.

    Terkadang ada juga pertanyaan apakah setiap jeruk bisa ditaman didalam pot (tabulampot jeruk) ?

    Jawabannya, hampir semua jenis jeruk bisa ditanam dalam pot, namun varietas berikut ini adalah varietas jeruk yang umum ditanam didalam pot, varietas tersebut adalah :

    a. Jeruk hias (ornament) : jeruk kalamondin danun variegate, ngamik kumquat, jeruk limau (untuk sambal)

    b. Jeruk keprok : siam Pontianak, keprok terigas, keprok batu 55, keprok Madura, keprok uwik ragi, kemprok santang dan lain-lain

    c. Jeruk besar (pamelo) : Pamelo nambangan, pamelo raja, pamelo srinyonya, pamelo ratu, dan lain-lain

    d. Jeruk manis (jeruk peras) : manis pacitan manis Valencia, manis punten, manis waturejo dan lain-lain.

    Demikian sahabat tanaman pembahasan kita tentang rahasia membuat tanaman jeruk dalam pot bisa berbuah lebat sekali, sampai jumpa pada pembahasan selanjutnya.

    No comments

    Post Top Ad